Search This Blog

Showing posts with label Kata Mutiara. Show all posts
Showing posts with label Kata Mutiara. Show all posts

7/06/2022

Don't Judge the Book by Its Cover

July 06, 2022
Apa sih yang kamu pikirkan ketika membaca tulisan

Don't Judge the Book by Its Cover

 

?

Jawabannya tentu beda- beda ya. Ada yang mikirin utang, ada yang mikirin piutang, ada juga yang jadi mikirin kamu. Cieee

Apa istimewanya kata mutiara tersebut sampai- sampai sangat terkenal sekali di kalangan banyak orang di dunia ini?

Selain karena menggunakan bahasa internesyenel ya.

Istimewanya tentu karena kata mutiara tersebut mengandung kalimat perintah yang mustahil !

Jadi iya, menurut gw, dont judge the book by its cover ini merupakan kata mutiara yang mengandung kalimat larangan (don't) yang mustahil akan dituruti oleh orang.

Kenapa begitu?

Karena fitrahnya manusia adalah melakukan judging (penilaian) terlebih dahulu ketika melihat sesuatu walau melihatnya hanya sekilas.

"Masa sih? Lu aja kali mol, gw mah ga gitu kok", kata Kamu dalam hati.

Kalo bener kamu gak begitu artinya kamu hebat, kamu punya pandangan mata bayi, yang melihat apapun dengan indah tanpa penilaian apa- apa. That's great!!

Tapi bener gak nih?

Misalnya kalau kamu lihat sebuah pohon aja, kira- kira kamu langsung menilai gak apa yang kamu lihat tentang pohon itu? Misalnya hanya sekedar, "Wah besar banget pohonnya", "Wah kecil banget tuh pohon", atau "Ih pohonnya kok miring", "Lucu banget pohonnya", "Rindang sekali sepertinya", dan lain- lain.

Kamu begitu gak?

Contoh lain ketika kamu liat orang lain aja, "Wah dia ganteng banget", "Wah dia cantik banget", "Wah enak banget ya hidupnya penuh berkah banget sepertinya", dan lain- lain.

Kamu begitu gak? That's judging, dude!!

Tapi kan aku ngejudge-nya positif.

Ya bukan soal positif dan negatif, yang namanya penilaian kan memang bisa baik atau buruk, jadi tetap saja pikiran kita teh gemar sekali ya menilai sesuatu atau seseorang cuma dari apa yang terlihat?



Maka kata mutiara yang sangat sangat fenomenal ini sesungguhnya memberikan larangan yang benar. Benar- benar sulit untuk dilakukan fitrah kesotoyan manusia.

Namun lain halnya kalau kita udah pernah terapi dan belajar bagaimana cara memiliki pandangan mata bayi, yaitu mata yang melihat dunia dengan indah, yang sebenarnya hal ini sudah tersirat dalam nyanyian "Lihat Kebunku" karya Ibu Sud.

Lihat kebunku penuh dengan bunga
Ada yang putih dan ada yang merah
Setiap hari kusiram semua
Mawar melati semuanya indah

Jadi filosofinya adalah, walaupun di kebun (di dunia) ada yang putih (baik) dan ada yang (buruk) merah, aku tetap menyiram (mensyukuri) semuanya, karena mawar melati (walau berbeda) tapi semuanya indah.

Lalu jika disambungkan dengan hadis tentang orang mukmin, maka inilah dia

Dari Shuhaib, ia berkata, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

عَجَبًا لأَمْرِ الْمُؤْمِنِ إِنَّ أَمْرَهُ كُلَّهُ خَيْرٌ وَلَيْسَ ذَاكَ لأَحَدٍ إِلاَّ لِلْمُؤْمِنِ إِنْ أَصَابَتْهُ سَرَّاءُ شَكَرَ فَكَانَ خَيْرًا لَهُ وَإِنْ أَصَابَتْهُ ضَرَّاءُ صَبَرَ فَكَانَ خَيْرًا لَهُ

Sungguh menakjubkan keadaan seorang mukmin. Seluruhnya urusannya itu baik. Ini tidaklah didapati kecuali pada seorang mukmin. Jika mendapatkan kesenangan, maka ia bersyukur. Itu baik baginya. Jika mendapatkan kesusahan, maka ia bersabar. Itu pun baik baginya.” (HR. Muslim, no. 2999)



Sumber https://rumaysho.com/12985-ajaibnya-keadaan-seorang-mukmin.html

Hehe dari cuma ngomentarin quote bahasannya jadi sejauh ini. Intinya mah cuma pengen belajar menjadi lebih baik aja kok, aku juga sama kok kayak kamu aslinya gak mau terlalu cepat menilai orang lain sebelum tau alasan apa yang ada di baliknya. Always remember "DO NOT JUDGE THE BOOK BY ITS COVER" !!

Salam