"Herry Houdini the master of escape dengan bangga sesumbar bahwa dia pasti bisa meloloskan diri dari penjara manapun di dunia dalam waktu kurang dari satu jam
Houdini masuk ke dalam sel kemudian pintu sel pun ditutup
Houdini pun mulai bekerja, diawali dengan membuka mantelnya dan ikat pinggang yang dibaliknya ada baja fleksibel yang sering ia gunakan untuk membuka kunci manapun
namun menit demi menit berlalu, ia masih tidak dapat membuka pintu sel
hingga sampai satu jam houdini masih tidak dapat membuka pintu sel hingga berkeringat
dua jam berlalu, Houdini mulai lelah dan jatuh pingsan
tubuh pingsannya jatuh menimpa pintu sel, kemudian terbukalah pintu sel itu
ternyata, pintu sel penjara tersebut tidak pernah terkunci sejak awal."
Cerita tersebut aku dapat intisarinya dari channel youtube berkualitas langgananku yaitu "Republic Creator" yang membahas mengenai "Penjara Pikiran"
Yup, sering gak sih kamu terjebak dalam pikiran kamu sendiri yang malah membuat langkah kamu dalam hidup ini jadi tersendat- sendat karena gak fokus.
Takut inilah, takut itulah.
Sebenarnya gak ada salahnya sih memikirkan kemungkinan terburuk atas segala sesuatu, karena hal tersebut bisa menjadi bahan pertimbangan kita agar siap menghadapi berbagai kejadian tak terduga dan tidak diharapkan. Tetapi beda halnya ketika ketakutan tersebut terngiang- ngiang dan terus menjadi pikiran.
Saat pikiran mulai menguasai, saat itulah rasanya kita perlu berhati- hati. Kalo udah begitu maka jangan percaya, bisa jadi pikiran kita ini bohong!
Pasti kamu sering denger dong ya, orang ngomong atau membahas sesuatu tentang kekuatan pikiran?
Ya, ternyata sekuat itu lho pikiran kita.
Ada orang yang bisa berjalan di atas air hanya dengan kekuatan pikiran, ada yang bisa memecahkan batu besar hanya dengan kekuatan pikiran, bahkan hal- hal yang menurut kita gak masuk akal juga bisa dilakukan dengan kekuatan pikiran.
Kok bisa gitu ya? Kamu tau gak sih kenapa?
Kalo menurut aku sih karena memusatkan pikiran gak semudah itu, makanya banyak juga orang yang belum tau tentang seberapa besar kekuatan pikiran. Belum lagi memang gak semua orang bisa melakukannya, yaitu melakukan hal semacam mengosongkan pikiran, fokus dengan apa yang ingin dilakukan, atau kalau dalam beribadah itu khusyu' namanya.
Ya, contoh sederhananya ketika kita solat aja, pernah gak sekhusyu' itu meresapi setiap rangkaian bacaan solat, yang bener- bener sinkron dari gerakan solat dengan yang dilafalkan di mulut dan apa yang teresapi oleh pikiran dan hati kita.
Kan seringnya kita mah kalo solat teh, bibir mah baca bacaan solat, tapi pikiran mah mikirin wae tadi teh kunci disimpen dimana ya lupa, eh terus di rokaat keberapa tiba- tiba inget tuh kunci ada di mana.
Ya kaaan?
Hampir semua pasti relate, karena ya itu, pikiran kita suka mengembara ke tempat yang entahlah.
Tapi dari itu semua, sebenernya yang terpenting itu ketika kita misalnya mau mulai melakukan suatu kebaikan tapi terhalang oleh pikiran yang nakut- nakutin, takut dibilang lebay lah, takut dibilang caper lah, padahal mah kalo niatnya baik ya lakuin aja, perkara gimana nanti kata orang mah biarin aja, itu mah urusan orang itu sendiri dengan hatinya.
Kemudian di atas itu semua, sebenernya kita, sebenernya kamu bisa jauh lebih baik dari kamu yang sekarang kalau kita, kalau kamu tau bagaimana caranya lepas dari penjara pikiran yang mengekang hidup ini.
Jadi coba yuk, jangan batasi diri kamu sebatas pikiran kamu. Coba ganti kata- kata dalam pikiranmu, misalnya yang tadinya, "aku kan cuma karyawan biasa, mana bisa punya rumah bagus begitu", ganti dengan, "aku selalu bisa memiliki apa yang aku inginkan". Yang tentunya bukan cuma ucapan di pikiran ya, tapi juga dalam hati percaya.
Yuk coba, aku juga masih dalam tahap mencoba karena memang gak semudah itu, godaannya juga banyak hihi alesan gak yaaa.
Semoga bermanfaat yaa obrolan kita kali ini. Nanti disambung lagi.
Salam
0 comments:
Post a Comment