Search This Blog

1/19/2011

Kisah Cinta Gayung dan Ember

January 19, 2011


Hari ini bener- bener gak biasa, hari libur banget, hari males banget, hari minggu banget. Sampe bingung gw mau ngapain lagi, solat libur, beberes libur, ngupil libur, belajar libur, tugas 0, jadi lebih baik gw melakukan apa yang gw sebut hobi yaitu "mengetik".

Jadi kegiatan gw hari ini yaitu bangun terlalu pagi biar bisa tidur lagi supaya bangun siang-siang, lalu makan deh biar gembrot, mandi, nonton tipi, ketawa, lalu gw menelpon teman gw dan meneriakkan selamat ulang tahun sebanyak tiga kali dengan sangat tidak bisa biasa.

Temen gw yang sekarang udah jadi ibu-ibu guru itu kedengerannya senang sekali karena ditelepon sama gw. Katanya gw romantis. Ya namanya juga ibu- ibu.
Ibu Guru itu juga bilang kalo ada orang yang muji- muji di belakang gw akibat baca ketikan blog gw. Yah, gw cuma bisa bilang, Alhamdulillah yah bu, saya dapet fans baru… kadonya pegang buat kamu aja (padahal mah kaga ada kado).
*YaAllah geli

Sore pun tiba, akhirnya gw OnLine dan chatting dengan seorang wanita lebay yang sengaja menumpahkan curahan hatinya ke gw dan dia minta agar curhatannya itu gw posting disini.

Kali ini topiknya tentang percintaan lagi. Bosen gak?

Sungguh wanita yang aneh, sengaja banget bikin gw jadi ada kerjaan. Tapi dia minta supaya gw gak sebut merk, jadi mari kita sebut saja dia Bunga.

Eh jangan Bunga deh, kebagusan. Kita sebut saja dia Gayung.

Gayung bilang, dia merasa bahwa jantungnya itu sudah tidak bisa berdebar- debar lebih cepat lagi jika sedang dekat dengan cowoknya itu. (sebut saja cowoknya ini Ember). Selain daripada itu, Gayung juga jadi tidak ada keinginan lagi untuk sms si Ember.

Pantesan gw inget kemaren Gayung update status YM begini..
“kalo jauh kangen, kalo deket pengen nabok”
Lalu, gw tanya dong, kenapa bisa begitu? Soalnya kalo gak nanya kan gak enak, jadi terpaksa gw tanya.
Jawabannya sungguh sangat sederhana tapi mampu membuat gw cedera, semoga sih kalian tidak cedera setelah gw kasih tau jawaban si Gayung ini.
>>Karena si Ember ini belum juga mencium Gayung<<
“Ciuman mol, kapan dia nyium gue??”
“….”
Jari- jari gw terhenti, keyboard loncat seketika, pandangan menjadi gelap, dan gw seolah- olah adalah seorang DianSastro yang sedang mengais sampah di pasar ciputat sambil berusaha untuk tidak mungut sembari ngupil demi menjaga ke-jaim-an sebagai seorang aktris.
*Aseli sampe gak nyambung gw ngetik.

Lalu cerita berlanjut. Jadi intinya sih Gayung itu dulunya kan emang dideketin sama si Ember, terus dijahatin, ditinggalin, tapi ujung- ujungnya mereka jadian.

Ember pun berjanji akan menikahi Gayung nanti bila waktu berpihak pada mereka.
Gayung ingat sekali momen tersebut.


Nih dia si Gayung dan Ember :D

Mereka berjanji di bawah pohon pisang, sambil metikin pisang buat Gayung, Ember menyanyikan lagu Since I Found You yang dipopulerkan oleh Christian Bautista.
Kemudian saat pulangnya, di bawah romantisnya air hujan yang rintik- rintik, mereka pun bernyanyi bersama lagu Basejam yang berjudul Bukan Pujangga, sambil berpelukan.

*dalem hati gw, ya Allah... Sungguh pasangan yang menggelikan -.-‘

Gayung bilang ke gw bahwa pada saat itu dia lupa kalo pelukan antara dirinya dengan Ember yang bukan muhrim itu haram. Mungkin dia juga lupa kalo dia hanyalah seekor buah Gayung.

Lalu dengan gaya layaknya seorang Guru Ajaran Sesat, gw nasehati Gayung sebagai berikut…
“ya, itulah sebabnya mengapa orang- orang bilang, lupa adalah nikmat. Misalnya kalo kita lupa kita lagi puasa terus makan, gapapa tuh kan puasanya boleh dilanjutin. Berarti kalo lupa pelukan itu haram, ya boleh lah.”
Begitulah, tidak lupa gw menambahkan huruf W dan K diakhir kalimat pengajaran sesat gw.

Seperti ini >>wkwkwk.

Entah bagaimana cara baca wkwk itu, gw juga Cuma ikut- ikutan aja.

Yah begitulah, kisah cinta pendek antara Gayung dan Ember.

Cinta memang sering membuat kita lupa. Cinta seringkali dijadikan tersangka utama penyebab hati kita  menjadi buta, bisu, tuli, tunadaksa, tunawisma, bahkan tunasusila.

Ya, kebanyakan orang berkata seperti itu.

Tapi bukan, sayang….

Yang begitu sama sekali bukan cinta. Cinta seharusnya tidak membuat kita lupa, cinta seharusnya dapat membuka mata hatimu, dan membuatmu menjadi lebih bisa melihat bahwa dunia ternyata lebih dari sekedar indah.

Dalam cinta, kalaupun harus ada airmata, itulah air mata bahagia.

Bahagia karena melihat yang dicintai bahagia.

Ya, bagaimanapun sakitnya itu rasa cinta yang tak berbalas, namun bukankah kalian bahagia bila melihatnya bahagia?

10/18/2010

Ini dia yang Bikin Idup Lebih Idup

October 18, 2010
Ini dia kisah yang udah lama kalian tunggu2 tentang cewe2 anggun yang rendah hati, menjunjung tinggi akhlakul karimah, sakinah, mawaddah, warohmah, waladhdhooollliiinn. Aamiin
Simak kisahnya dalam blog saya yang baru saja meraih blog of the goblog award 1945 dan uang senilai harga dirimu, yuk dimulai saja…semuanya pegangan biar gak bingung..

8/27/2010

BUKAN LAGI NGOMONGIN ORANG

August 27, 2010

Marpu’ah lah namanya, bukan kok, bukan lagi ngomongin orang..
Marpu’ah adalah nama henfon gw yang canggih yang sudah telah menemani hari2 gw tiga tahunan terakhir ini, sampai2 bentuknya tidak karuan. Walau pada mulanya bentuknya sangatlah karuan, tapi sekarang sudah tidak karuan lagi.

8/11/2010

Dibuang Sayang

August 11, 2010
Hari Minggu, Tanggal 11 Juli 2010
Semalem itu waktu gw gak bisa tidur sebenernya gw udah banyak nulis2 tapi kok kayaknya aneh ya tulisan gw semalem, gara2 abis baca bukunya si raditya dika yang MMJ, maksudnya sih mau ikutan bahas soal cinta- cintaan, cinta monyet tepatnya.

8/04/2010

Kata Mereka Tentang Cinta

August 04, 2010
Sebenernya udah lama banget nih saat wawancara dilakukan kepada para ahli untuk pengumpulan data, tapi baru bisa posting sekarang dikarenakan gw sangat sibuk.
kalian bertanya: sibuk ngapain mol?

7/22/2010

Enyut- Enyutan

July 22, 2010

7/03/2010

Tekad

July 03, 2010

First posting on July 2010, happy new month..!!
August then, September then, then October will make me older...yeaahh.
Bagaimanakah bentuk daripada tekad yang sesungguhnya?
Mengapakah banyak orang2 bilang, “BULATkan tekadmu!!”
Jadi itu artinya, bentuk tekad yang sebenarnya bukanlah bulat, pemirsa..